Jumat, 04 Januari 2013

Pagi gerimis..

Pagi
Selalu membangunkanku Dari kematian mimpi semalam.
Satu hari lagi untuk di kesali…

Pagi
Seperti mengejekku
Menamparmu dengan kenyataan bahwa
mimpi itu mimpi.
Telanlah lagi kenyataan hari ini..
Dirimu seperti hari kemarin.
Tak Akan pernah kembali terulang

Hei pagi
dinihari tadi,
aku bangkit dengan sebuah rindu pada malam yang dulu ku kenal sangat bersahabat.
Taukah kau, aku sangat merindukan saat" itu?
Sungguh penyesalan itu nyata.
Senyata aku disini yang memeluk
kenangan Dan kalian yang di sana yang memeluk entah siapa

Sudahlah
Semua ini akan segera berlalu,
Segala yang kalian tuduhkan padaku..
Silahkan bersuara
Aku tidak peduli.

Gerimis itu empati.
Tetesannya berupa air mataku,
Dan langit melengkungkan guratan kesedihanku

Diantara semua kekacauan hati dan hariku,
Pagi ini adalah yang paling gerimis di hatiku.